Perbedaan Seaweed dan Seagrass
Rumput laut
(seaweed), alga, ganggang dan lamun (seagrass) adalah tumbuhan yang memiliki
perbedaan. Rumput laut atau yang biasa disebut dengan seaweed merupakan tanaman makro alga yang hidup di laut
yang tidak memiliki akar, batang dan daun sejati dan pada umummnya hidup di
dasar perairan. Rumput laut disebut tanaman karena memiliki klorofil (zat hijau
daun) sehingga bisa berfotosintesis. Rumput laut juga sering disebut sebagai
alga atau ganggang pada daerah-daerah tertentu di Indonesia. Akan tetapi rumput
laut (seaweed) berbeda dengan lamun (seagrass). Lamun adalah tanaman yang hidup dilaut dan tidak
memiliki klorofil. Lamun
merupakan kompetitor bagi rumput laut, dan biasanya tumbuh di daerah dekat
pantai yang cenderung kotor. Rumput laut bersama-sama dengan lamun adalah
kontributor penting pada rantaimakanan di perairan pantai (Luning, 1990).
Tumbuhan bentik ini pada lingkungan laut terbukti sebagai penyedia habitat dan
makanan untuk herbivora (Dawes, 1981).
Makroalga tersebar
di daerah litoral dan sublitoral. Daerah tersebut masih memperoleh cahaya
cukup, sehingga proses fotosintesis dapat berlangsung (Dawes 1981: 13).
Makroalga menyerap nutrisi berupa fosfor dan nitrogen dari lingkungan sekitar
perairan (Leviton 2001: 270) sehingga makroalga dapat dijadikan bioindikator
sekaligus sebagai filter kondisi perairan.
0 komentar:
Posting Komentar